Edit Template

ADACEL

Vaksin Tetanus Difteri dan Pertusis (Tdap) untuk anak, dewasa, dan lansia

Manfaat Vaksin ADACEL

  • Mencegah infeksi Tetanus (kaku otot), Difteri (gangguan pernapasan) dan Pertusis (batuk rejan). Bakteri Tetanus (Clostridium tetani) masuk melalui luka terbuka yang kotor. Sedangkan bakteri Difteri (Corynebacterium diphteriae) dan Pertusis (Bordetella pertussis) menular melalui air liur (droplet) penderita Difteri atau Pertusis.
  • Tetanus dapat menyebabkan kekakuan dan nyeri otot disertai tidak dapat membuka mulut, sulit menelan, hingga sulit bernapas.
  • Difteri dapat menyebabkan kesulitan bernapas, gagal jantung , hingga paralisis. Sering ditunjukan dengan adanya selaput berwarna keabuan menutupi tenggorokan.
  • Pertusis atau batuk rejan dapat menyebabkan batuk diiringi nada tinggi “Whoop” ketika menarik napas yang membuat penderita sulit bernapas. Gejala ini berlangsung hingga beberapa minggu.
  • Pada bayi dapat menyebabkan pneumonia, kejang, kerusakan otak hingga kematian.
  • Pertusis pada dewasa dapat menyebabkan patah tulang rusuk akibat batuk berat.

Jadwal Vaksinasi ADACEL

Vaksin Tetanus Difteri dan Pertusis (Tdap) untuk anak, dewasa, dan lansia

Jadwal Vaksinasi ADACEL untuk Anak:

Vaksin Tdap diberikan 1 dosis ( 0.5 ml ) mulai usia 7 tahun.

Jadwal Vaksinasi ADACEL untuk Dewasa:

Vaksin Tdap dapat diberikan 1 dosis ( 0.5 ml ) dan dapat dilakukan pengulangan tiap 10 tahun sekali.

Jadwal Vaksinasi ADACEL untuk Lansia:

Vaksin Tdap dapat diberikan 1 dosis ( 0.5 ml ) dan dapat dilakukan pengulangan tiap 10 tahun sekali.

Komposisi Vaksin ADACEL

Tiap 1 dosis (0.5 ml) mengandung:

  • Tetanus Toxoid 5 Lf
  • Diphteria Toxoid 2 Lf
  • Component Pertussis
    • Pertussis Toxoid 2.5 mcg
    • Filamentous Haemagglutinin 5 mcg
    • Fimbrial agglutinogens 2+3 5 mcg, Pertactin 3 mcg
  • Aluminium Phospate (alumunium 0.33 mg) 1.5 mg
  • Residual formaldehyde (<= 5 mcg)
  • Resiudal glutaraldehyde < 50 mcg

KIPI Vaksin ADACEL

Demam, kemerahan, bengkak dan nyeri yang timbul di lokasi suntik.

Kontradiksi Vaksin ADACEL

  • Hipersensitivitas terhadap salah satu komponen vaksin.
  • Riwayat alergi berat terhadap vaksin Tdap sebelumnya.
  • Riwayat mengalami koma, penurunan kesadaran atau kejang dalam 7 hari setelah mendapatkan vaksin DTaP atau Tdap sebelumnya.

Perhatian Khusus Vaksin ADACEL

  • Vaksinasi sebaiknya di tunda pada individu yang mengalami demam atau infeksi akut.
  • Tidak diberikan untuk anak usia dibawah 4 tahun.
  • Tidak disarankan pada ibu hamil kecuali jika ada indikasi kuat.
  • Tidak disarankan untuk individu dengan riwayat epilepsi tidak terkontrol atau encephalopathy progresif kecuali jika klinis sudah stabil.
  • Tidak disarankan untuk individu dengan riwayat gangguan pembekuan darah terkait pemberian vaksinasi melalui injeksi.

Berita & Artikel

Hubungi Kami

Jl. Minangkabau Barat No.17B RT.6/RW.8 Ps. Manggis, Kecamatan Setiabudi, Kuningan. Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12970
021 – 229 091 28

klinikeksekutifjakarta@gmail.com