Edit Template

GARDASIL 9

Vaksin HPV Nonavalen untuk anak dan dewasa

Manfaat Vaksin GARDASIL 9

  • Mencegah infeksi Human Papillomavirus tipe 6, 11, 16, 18, 31, 33, 45, 52 dan 58.
  • Infeksi HPV menular melalui kontak langsung kulit atau hubungan seksual.
  • Infeksi HPV menyebabkan nyeri panggul.
  • Infeksi HPV menyebabkan keputihan berbau.
  • Infeksi HPV menyebabkan perdarahan vagina yang tidak normal terutama setelah behubungan intim.
  • Infeksi HPV menyebabkan nyeri saat berhubungan intim.
  • Infeksi HPV menyebabkan perdarahan vagina setelah menopause.
  • Infeksi HPV tipe 16 dan 18 menyebabkan kanker leher rahim, kanker vagina, ataupun kanker vulva.
  • Infeksi HPV tipe 6 dan 11 sering menyebabkan kutil kelamin pada laki-laki. Infeksi HPV tipe 31, 33, 45, 52 dan 58 dapat menyebabkan lesi prekanker.

Jadwal Vaksinasi GARDASIL 9

Vaksin HPV Nonavalen untuk anak dan dewasa

Jadwal Vaksinasi / Imunisasi GARDASIL 9 untuk Anak Sesuai Jadwal Rekomendasi IDAI

  • Usia 9-14 tahun : diberikan 2 dosis dengan interval 5-13 bulan
  • Usia 15-45 tahun : diberikan 3 dosis dengan interval 0, 2, 6 bulan

Jadwal Vaksinasi / Imunisasi GARDASIL 9 untuk Dewasa
Diberikan 3 dosis dengan interval 0, 2, 6 bulan.

Komposisi Vaksin GARDASIL 9

Tiap 1 dosis (0,5 ml) mengandung:

  • L1 protein HPV tipe 6
  • L1 protein HPV tipe 11
  • L1 protein HPV tipe 16
  • L1 protein HPV tipe 18
  • L1 protein HPV tipe 31
  • L1 protein HPV tipe 33
  • L1 protein HPV tipe 45
  • L1 protein HPV tipe 52
  • L1 protein HPV tipe 58
  • adjuvan amorphous alumunium hydroxyphosphate sulphate

KIPI Vaksin GARDASIL 9

Nyeri kepala, pusing, mual, demam, nyeri atau bengkak kemerahan pada lokasi suntikan.

Kontradiksi Vaksin GARDASIL 9

  • Hipersensitivitas terhadap salah satu komponen vaksin.
  • Riwayat alergi berat terhadap pemberian vaksin Gardasil atau Gardasil 9 sebelumnya.

Perhatian Khusus Vaksin GARDASIL 9

  • Vaksinasi sebaiknya ditunda pada individu yang mengalami demam atau infeksi akut.
  • Vaksinasi bersamaan dengan skrining kanker serviks atau pap smear akan mengurangi resiko kanker serviks lebih lanjut.
  • Vaksinasi HPV tidak dapat memperbaiki lesi kanker yang sudah ada.
  • Individu dengan terapi immunosupresif kuat, cacat genetik atau HIV mungkin tidak memberikan respon terhadap vaksin.

Berita & Artikel

Hubungi Kami

Jl. Minangkabau Barat No.17B RT.6/RW.8 Ps. Manggis, Kecamatan Setiabudi, Kuningan. Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12970
021 – 229 091 28

klinikeksekutifjakarta@gmail.com